EKSPRESIVISME LEO TOLSTOY PADA VIDEO KLIP "33X" PERUNGGU BAND SERTA PENGARUHNYA TERHADAP EMOSI PENONTON

METODE PENELITIAN

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatitf deskriptif, yaitu penelitian yang menggunakan data dalam bentuk teks, gambar, suara, atau video yang dianalisis secara dskriptif. Metode penelitian ini menekankan pemahaman mendalam terhadap sebuah fenomena, tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan wawasan yang kaya dan terperinci tentang pengalaman, persepsi, dan interpretasi subjektif individu atau kelompok. Pengumpulan data-data dalam penelitian ini hanya berasal dari video klip "33x" Perunggu sebagai data primernya. 

HASIL PEMBAHASAN

Penelitian ini mendalami asumsi seni Leo Tolstoy bahwa seni adalah bentuk komunikasi seniman kepada orang lain/khalayak. Komunikasi adalah bentuk interaksi seseorang dengan orang lain, jika dikaitkan dengan seni Leo Tolstoy, karya seni adalah bentuk interaksi seniman yang ingin menyampaikan pesannya kepada orang lain lalu akan melewati proses pemahaman konstruksi pesan atau encode, dimana yang dikomunikasikan adalah perasaan/feeling. Pada video klip lagu “33x” milik Perunggu ini berfokus pada kisah anak yang hidup dan tinggal berdua saja dengan ayahnya, sang anak harus pergi meninggalkan ayahnya untuk pergi bekerja di sebuah kapal. Salah satu daya tarik pada video klip ini adalah bagaimana visualisasi jalan ceritanya terasa begitu emosional, dengan mengambil dari problematika sebuah keluarga yang ceritanya relate dengan Masyarakat, sehingga video tersebut menjadi terasa dekat oleh yang melihat. Eksekusi yang sederhana dan tidak memerlukan efek-efek visual yang sulit, berhasil menjadikan video ini menarik dan mudah di pahami. Penelititian ini menggunakan beberapa scene dalam video klip sebagai data untuk dianalisis dan juga sebagai contoh bentuk interaksi seniman dengan penonton melalui pendekatan emosi.

Gambar 1 

Pada gambar 1 seniman ingin mengomunikasikan bahwa orang tua akan terus menemani anaknya meskipun sudah tumbuh dewasa. 

Gambar 2

Gambar 2 menunjukan sang ayah yang sedang menulis diatas kalender, ini menggambarkan seorang ayah atau orang tua yang selalu menunggu anaknya untuk pulang. Terlihat dari tanggal pada kalender yang sudah memiliki banyak coretan untuk menandai tanggal sang anak akan pulang.

Gambar 3

Pada scene ini sang anak tertuduk lemas disebuah kapal, ini berhubungan dengan scene sebelumnya yaitu anak tersebut mendapatkan kabar bahwa ayahnya telah meninggal. Scene ini seniman ingin membuat penonton merasakan kesedihan yang mendalam ketika sedang dalam keadaan yang jauh dari orang tua lalu mendapat kabar buruk, sang pemeran dibuat menyendiri agar emosi sedih yang ingin dimunculkan terbawa oleh penonton.

Gambar 4

Mengambil keadaan ruang keluarga yang sepi, seniman ingin menyampaikan kondisi yang sudah berbeda ketika kita kehilangan oleh orang yang kita cintai, terlebih orang tersebuh adalah orang yang sudah merawat dang mengasihi sedari kecil. Semua akan terasa kosong dan hampa seperti ruangan tersebut.

Dengan demikian, pemahaman Leo Tolstoy terhadap seni melalui asumsi seni sebagai komunikasi dan perasaan yang dikomunikasikannya  dapat dibuktikan melalui bentuk video klip musik "33x" Perunggu. 

KESIMPULAN

Pandangan ekspresivisme Leo Tolstoy berkaitan dengan komunikasi dan perasaan yang ingin disampaikan kepada penonton melalui video klip musik. Pesan-pesan yang ingin disampaikan dapat ditemukan melalui perilaku pemeran dan jalan cerita pada video klip. Audio  dan visualnya begitu terasa selaras, tidak lari dari garis besar lagu tersebut, yang berpesan bahwa sebagai manusia harus selalu berserah pada-Nya apapun yang terjadi dan tetap fokus pada tujuan yang akan dituju, “Terus berenang, lanjutlah mendaki” sedikit penggalan lirik yang memiliki arti bahwa apapun yang sudah terjadi, kita harus terus melangkah dan jangan menyarah karena apa yang sudah Tuhan ambil akan diberikan berkali kali lipat. Dalam video klip tersebut, sang ayah meninggal dan anaknya harus tetap menjalani hidupnya walaupun tidak akan sama lagi seperti dulu. Tuhan menjadikan anak sebagai kesempatan kedua  orang tuanya, jangan sia-sia kan kesempatan itu jadilah versi terbaik.

Pendahuluan:

https://dandihrmwn.blogspot.com/2024/05/ekspresivisme-leo-tolstoy-pada-video_27.html

DAFTAR PUSTAKA

Doludea, Toni. 2021. "Leo Tolstoy 'Apa Itu Seni?' Sebuah Perjuangan Memulihkan Seni Modern". https://borobudurwriters.id/kolom/9-leo-tolstoy-apa-itu-seni-sebuah-perjuangan-memulihkan-seni-modern/.

Tutors India. "Definisi Seni Beraneka Ragam Dan Ekspresivismenya". https://www.tutorsindia.com/our-sample-works/the-multifaceted-definitions-of-art-and-its-expressivism/.

Academy Of Ideas. 2013. "Hume Dan Tolstoy Tentang Estetika". https://academyofideas.com/2013/11/hume-and-tolstoy-on-aesthetics/.

UKEssays. 2018. "Apa Itu Seni? Ekspresivisme Dalam Seni". https://www.ukessays.com/essays/philosophy/what-is-art-definition-philosophy-essay.php